Rekrutan anyar Juventus, Weston McKennie menyebut kepindahannya dari Schalke ke Bianconeri merupakan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan.
Sabtu (29/8/2020) kemarin, McKennie resmi menjadi bagian skuad Juventus setelah dipinjam dari Schalke selama satu musim ke depan dan bakal menjadi permanen jika klausul yang telah disepakati tercapai.
McKennie pun menjadi rekrutan pertama Juventus di bawah asuhan Andrea Pirlo, serta menjadi pemain Amerika Serikat pertama yang bermain bagi La Vecchia Signora.
McKennie tak bisa menyembunyikan kegembiraan dirinya usai merampungkan proses kepindahan dirinya ke Juventus. Baginya, ini adalah mimpi yang menjadi nyata.
“Saya sangat senang. Saya tumbuh besatr dengan menyaksikan para pemain ini, menggunakan mereka di video games, mereka adalah idola saya,” ujar McKennie di laman resmi Juventus.
“Bagi saya ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Apa yang terlintas di pikiran saya ketika saya memikirkan nama Juventus? Sejarah, jelas sejarah, dan juara Italia, selalu,” tambahnya.
Lebih lanjut, McKennie yang baru berusia 22 tahun juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat melakukan diskusi dengan pemain Amerika Serikat lainnya, Michael Bradley yang berpengalaman bermain di Serie A.
“Menjadi yang pertama merupakan sesuatu yang selalu bisa saya banggakan,” tutur McKennie tentang dirinya menjadi pemain Juventus pertama yang berasal dari negeri Paman Sam.
“[Michael] Bradley menceritakan sesuatu kepada saya soal Serie A, mereka adalah kompetisi yang sulit dan saya senang menjadi bagiannya,” tukas McKennie.
McKennie pun berani menjanjikan totalitas permainan di setiap pertandingan kepada suporter Juventus.