Berita mengejutkan datang dari Rusia, yang mana terdapat grup di media sosial yang menyebarkan cara bunuh diri. Grup ini bernama Blue Whale yang bertujuan membuat para anggotanya melakukan tugas-tugas yang di luar nalar pikiran manusia. Tujuan akhir dari tugas tersebut ialah melakukan ritual bunuh diri.
Salah satu korban yang membuat heboh adalah Yulia Konstantinova. Gadis berumur 15 tahun tersebut sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 14 apartemen. Sebelum melakukan aksinya, korban sempat memposting sebuah gambar paus biru (red: Blue Whale) di akun Instagram pribadinya.
Apa Sebenarnya Grup “Blue Whale”?
Setelah menggali informasi, rupanya Blue Whale bukan grup biasa. Grup tersebut dibuat sebagai sebuah permainan bunuh diri. Salah satu admin grup tersebut memberikan tugas yang harus diselesaikan oleh tiap anggota selama kurun waktu 50 hari, dan hari terakhir adalah mengakhiri hidupnya sendiri. Tugas yang diberikan bermacam-macam, seperti menonton film horor, menyayat tangan sendiri, dan tugas ekstrem lainnya.
Berapa Banyak Korban Bunuh Diri Akibat Grup Ini?
Seperti dikutip dari thesun.co.uk, hingga kini masih ada dua korban akibat munculnya grup ini. Di Rusia, total kematian akibat bunuh diri sepanjang tahun 2015 hingga 2016 karena pengaruh internet ada sebanyak 130 orang dan mayoritas adalah anak-anak.
Di Indonesia sendiri menurut WHO, angka kematian akibat bunuh diri mencapai angka 10.000 orang. Data dari Komnas Anak menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara darurat dalam kasus bunuh diri anak. Mirisnya, kasus kematian bunuh diri di Indonesia kebanyakan diakibatkan oleh pengaruh game dan internet.
Tips Bagi yang Berniat Mengakhiri Hidup
Pemerintah melalui Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik Indonesiamembuka pelayanan konseling melalui saluran telepon terkait masalah kejiwaan selama 24 jam.Bagi siapa pun yang merasa dan berniat ingin bunuh diri, diharapkan dapat menceritakan segala keluhannya ke nomor kontak 021-500-454.
