Warga Karanganyar Tangkap Macan Gunung Lawu Pemangsa Ternak

Jakarta, Liputan7up.com – Seekor harimau (macan) type tutul (Panthera padus) berhasil diamankan di pemukiman warga Dukuh Gondang Ketel RT 012 RW 008, Desa Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (22/12). Harimau tersebut masuk dalam kandang jebakan, yang didalamnya sudah dipasang kambing.

Kapolsek Jatiyoso, Karanganyar, Iptu Subarkah membetulkan adanya penangkapan tersebut. Pihaknya selekasnya bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lokasi I Surakarta, untuk tindakan setelah itu. Menurut Subarkah dalam sebulan paling akhir warga, aparat dan BKSDA menempatkan kandang perangkap di dua tempat yang bersisihan dengan kandang kambing punya warga.

“Ada satu harimau tutul yang terjebak. Kita kenali setelah Subuh barusan di Dukuh Gondang Ketel. Kita akan bekerjasama dengan BKSDA untuk merelokasi atau dibawa kemana, masih akan kita bicarakan,” jelas Subarkah saat dihubungi merdeka.com.

Berdasar pada penilaian dan laporan warga, menurut Subarkah masih ada banyak harimau yang lain di desa yang ada di lereng Gunung Lawu tersebut. Akan tetapi yang saat ini berkeliaran di pemukiman warga, diperkirakan ada 2 ekor. Dia minta warga untuk waspada supaya tidak jadi korban hewan buas tersebut.

“Yang seringkali berkeliaran ada 2, tetapi yang yang lain masih ada. Kita akan upayakan selalu untuk tangkap harimau ini, supaya tidak mengganggu keamanan warga. Kita miliki 2 perangkap yang selalu kita pasang,” katanya.

Kapolsek memperkirakan, sarang kawanan harimau tersebut ada di hutan lereng Gunung Lawu yang tidak jauh dari pemukiman warga. Tidak hanya minta warga supaya lebih siaga, pihaknya ikut selalu lakukan patroli bersama dengan warga, terpenting saat malam hari.

“Tiap-tiap malam kita selalu patroli bersama dengan warga. Kita upayakan selalu untuk tangkap harimau yang yang lain,” tuturnya kembali.

Awal mulanya, pada 22 November lalu, sekitar 18 ekor kambing punya warga mati diterkam oleh seekor harimau tutul. Anehnya harimau tersebut tidak memakan daging, dan tinggalkan semua korbannya di sekitar kandang. Peristiwa sama di akhir Oktober, 8 kambing ikut jadi korban terkaman binatang buas tersebut di lokasi Tawangmangu.

Exit mobile version