News

Wapres JK Tinjau Kemacetan Jakarta Lewat Pantauan Udara

Wapres JK Tinjau Kemacetan Jakarta Lewat Pantauan Udara

Jakarta, Liputan7up.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengevaluasi kemacetan Jakarta melalui pantauan hawa. Wakil presiden JK naik Helikopter Super Puma dari Monas, Senin (28/1).

Turut bersama dengan JK yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Mereka ke arah Cikunir, Gerbang Tol Tambun, Cakung lalu mengarah utara yaitu Tol Tanjung Priok dan paling akhir ke arah ke Pantai Indah Kapuk, lalu kembali pada Monas.

Selesai mengevaluasi, JK akan pimpin ratas tentang kemacetan.

Awal mulanya, Gubernur DKI Anies Baswedan menjumpai Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil presiden, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan mereka mengulas berkaitan permasalahan transportasi di Jakarta.
Bukan sekedar itu gagasannya mereka akan mengevaluasi transportasi ibu kota pada Senin (28/1).

“Kita bicarakan biasanya berkaitan dengan transportasi. Jadi sekitar permasalahan transportasi di sekitar ibu kota lalu gagasan nanti hari Senin kita akan kerjakan pengawasan di lapangan. Itu yang kita bicarakan barusan,” kata Anies selesai berjumpa JK di Kantor Wakil presiden, Jalan Merdeka Utara, Jumat (25/1).

Ia menuturkan nantinya akan ada perpindahan moda transportasi serta pengintegrasian pada gagasan tata ruangan dengan gagasan transportasi. Nanti, katanya, akan menyertakan lokasi Depok dan Bogor.

“Pasti. Pasti. Tapi utamanya adalah integrasi antar moda dan integrasi antar lokasi,” kata Anies.

Ia menuturkan nantinya tujuan dari jujur dan berkarakter kuat itu adalah jumlahnya pemakaian kendaraan umum akan bertambah. Sebelumnya porsinya 25 % menggunakan kendaraan umum dan 75 % gunakan kendaraan pribadi.
“Nah ini mesti di balik. Jadi arah apakah jadi akhirnya 75 % kendaraan umum, 25 % kendaraan pribadi. Untuk itu dapat berlangsung kendaraan umum mesti dapat mencapai ke semua lokasi. Satu dengan yang lain terintegrasi,” kata Anies.

Lalu kata Anies, integrasi tiketing pun akan dibicarakan. Hingga kendaraan umum akan lebih gampang. “Satu ticket dapat ke semua tempat, menggunakan semua moda transportasi dari tempat mana saja. Ke manakah saja. nah itu yang jadi arah akhir dari apakah yang kita bicarakan,” kata Anies.

To Top