News

Urusan Orang Kaya, Sandiaga Uno vs Djarot Makin Memanas

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta petahana Djarit Saiful Hidayat angkat suara soal sindiran Sandiaga Uno. Hal tersebut terkait adanya pernyataan yang diungkapkan oleh pasangan calon nomor urut 3.

Calon wakil gubernur yang berpasangan dengan Anies Baswedan itu sebelumnya membuat pernyataan kepada publik. Hal tersebut terkait adanya urusan dari pihak Sandi.

‘Djarot tidak mengerti urusan orang kaya,” itu adalah ungkapan yang dikeluarkan oleh Sandi. Karena hal tersebut akhirnya mantan Wali Kota Blitar ini memberikan tanggapan kepada publik.

Pasangan Basuki Tjahaja Purnama itu mengaku tak mengerti tentang apa yang dimaksud oleh Sandiaga Uno. Pasalnya ia merasa tak mengalami permasalahan dan bersiteru dalam beberapa waktu.

Tanggapan Djarot itu diungkapkan kepada wartawan saat berada di Gor Mutiara Ungu Kampung Kramat, Jakarta Timur. Selain mengenai permasalah tersebut ada juga saran yang diberikan kepada Sandi.

Djarot sendiri menyarankan agar Sandi memenuhi penggilan yang telah dijadwalkan oleh penyidik Polda Metro Jaya. Hal tersebut diungkapkan agar tak mangkir dari panggilan pihak berwajib.

Saran dari Djarot itu diungkapkan agar masyarakat mengerti tentang permasalahan yang saat ini sedang dihadapi. Bahkan ia juga mengaku salut dengan persetruan dua orang super kaya yang dimaksud.

Penilaian soal adanya kasus dari Sandiaga Uno sendiri dianggap memang benar adanaya oleh pihak Djarot. Dan ia mengaku bangga dengan kekayaan yang dimiliki oleh calon nomor urut tiga itu.

Bahkan Djarot mengaku tak sabar untuk menunggu kelanjutan pertarungan dua orang dengan kekayaan super. Semeentara itu Sandi juga sempat menyindir soal pernyataan Djarot.

Pasalnya saat itu Djarot membandingkan sikap yang ditunjukkan oleh Ahok saat menghadapi dugaan kasus penodaan agama. Serta adanya permasalahan mengenai kasus penggelapan.

Sandiaga Uno menyebut dirinya tak terlibat dalam kasus dugaan penggelapan dan perseteruan. Namun ia mengaku akan tetap menjalani proses hukum yang berlangsung dan menghomarti adanya kasus yang sedang berlangsung.

To Top