Nama Pretty Asmara yang meredup di ranah dunia hiburan, kembali mencuat setelah terbelit kasus narkoba. Meski jarang tampil di depan layar kaca, Pretty Asmara ternyata di belakang layar masih tenar karena sering menangani pesta-pesta kaum jetset di beberapa klub malam di Jakarta.
Hal itu diungkapkan oleh Lia Emilia yang sempat ditangkap bersama Pretty pada penggerebekan yang berlangsung Minggu (16/7) lalu.
“Memang Pretty suka bikin EO party, biasanya kalau Lia datang kalau itu acara sahabat terdekat aku, aku datang. Memang di klub malam, tapi kita hanya sebatas minum (minuman keras) udah gitu aja,” ungkap Lia saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Sabtu (22/7).
Ditambahkan Lia, meski hasil pemeriksaan terhadap urine Pretty dinyatakan negatif, namun dia kini dituduh menjadi pengedar narkoba. Menyikapi hal itu, Lia mengaku tak pernah mengetahui aktivitas Pretty di luar aktivitasnya itu. Namun Lia sempat mengungkapkan pernah tahu Pretty menggunakan narkoba.
“Kalau aktivitas di luar kita ketemu di klub malam seh aku gak pernah tahu banyak. Namun dulu dua tahun lalu Pretty memang pakai, tapi sudah berhenti. Dan selepas itu, dia paling minum saja, itu pun minumnya soft drink kalo pas pesta. Kan dia juga enggak ngerokok, makanya kaget saat dibilang dia juga mengedarkan,” tambahnya.
Meski kini dirinya dan enam orang lainnya yang tertangkap telah dibebaskan dan hanya hanya diwajibkan mengikuti rehabilitasi selama delapan kali, namun mereka berjanji akan tetap menjenguk dan mengunjungi Pretty.
“Kita berjanji akan rutin ngunjungi Pretty ke tahanan, karena dia memiliki penyakit yang mungkin bisa mengancam jiwanya. Lantaran di balik posturnya yang besar, Pretty ada miom di rahimnya. Jadi kalau banyak pikiran bisa mengganggu dirinya. Makanya kita sepakat untuk rutin mengunjungi Pretty dan mengingatkan tim dokter di Polda Metro Jaya untuk selalu ngechek kondisi Pretty di tahanan,” tutupnya.
Pretty Asmara Teriak Dijebak, Artis Lain yang Ikut Dicokok: No Comment
Tujuh artis teman perempuan yang juga diamankan bersama Pretty Asmara kini sudah bebas. Setelah urine mereka dinyatakan negatif oleh BNNK Jakarta Selatan, ketujuh perempuan itu wajib melakukan rehabilitasi selama delapan kali pertemuan.
Ketika dihadirkan dalam rilis di Polda Metro Jaya, Pretty Asmara berteriak dan menyebut dirinya dijebak. Soal penjebakan itu, lima dari tujuh teman Pretty Asmara, Lia Emilia, Erlyn Suzan, Daniar, Asri Handayani dan Sisi Salsabila memilih tak berkomentar.
“Untuk masalah dijebak atau nggak, saya memilih no comment. Karena ini undangan pertemanan, Pretty yang undang. Karena kita udah lama nggak ketemu intinya kita sekalian silaturahmi. Soalnya baru banyak yang balik dari kampung,” kata Lia Emilia di kawasan Cibubur, Jaktim, Jumat (21/7/2017) malam.
Sisi Salsabila juga mengatakan dia datang hanya untuk seru-seruan, kumpul dan bernyanyi. Berbeda dengan Pretty Asmara, Lia Emilia cs sudah bisa menghirup udara bebas.
