[ad_1]
MEDAN – Tak punya uang untuk menebus obat anak, Sri Wahyuni (38) nekat menjambret tas milik Desi Silinda di kawasan Pasar USU, di Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan. Alhasil, dirinya menjadi bulan-bulanan warga dilokasi kejadian.
Korban jambret, Desi Silinda mengatakan, pelaku menjambret dirinya usai berbelanja dan pelaku mengikutinya dari belakang. Saat situasi sepi dan korban lengah, pelaku langsung menarik tas korban. Tak terima tasnya di rampas, korban langsung berteriak minta tolong.
Warga yang mendengar teriakan korban, langsung berduyun-duyun mengejar dan menangkap pelaku. Tidak hanya itu, pukulan dan tendangan mendarat halus di tubuh wanita yang hanya buruh cuci itu.
“Pas selesai belanja, dia (pelaku) langsung menarik tas aku dari belakang,” kata Desi kepada wartawan, Jumat (25/3/2016).
Saat dihakimi warga, beruntung, personel Shabara yang kebetulan melintas di lokasi langsung mengamankan pelaku dan menyerahkannya ke Polsekta Medan Baru.
Saat ini, tersangka masih menjalani pemeriksaan. Kepada petugas, dia mengaku nekat mencuri karena terdesak kebutuhan ekonomi untuk membayar biaya perobatan anaknya yang sedang sakit.
“Anak aku yang ketiga di rumah sakit dan aku sudah tak punya uang lagi bang. Sementara pekerjaanku hanya seorang tukang cuci pakaian,” sebut Sri.
Terpisah, Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic mengatakan, pelaku diamankan saat diamuk massa.
“Dari tangan pelaku kami mengamankan uang tunai Rp1.257.000 dan dua handphone. Saat ini tersangka masih dalam pemeriksaan,” pungkasnya.
[ad_2]
