Liputan7up – Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) dipastikan sudah siap untuk menggelar pertandingan sepakbola berkelas internasional. Laga antara timnas Indonesia dan Islandia menjadi penanda dibukanya kembali stadion termegah di Indonesia itu.
Setelah melalui tahap renovasi untuk Asian Games sejak 2016, GBK memang sudah banyak mengalami perubahan. Bukan hanya segi lapangan dengan kualitas rumput yang jauh lebih bagus, tapi juga hal penting lain seperti lampu dan juga ruang ganti pemain.
Yang terpenting, pada saat tim Merah-Putih menjamu Islandia, Minggu (14/1) besok, tak ada lagi pemandangan lapangan penuh genangan air. Hal itu terjadi ketika Indonesia Selection menghadapi Islandia di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
“Perbaikan sistem drainase lebih cepat, dari semula berjarak masing-masing tujuh meter kini dirapatkan jadi empat meter. Air hujan pun kita tampung dan bisa digunakan untuk pemeliharaan,” ungkap Sri Hartoyo selaku dirjen Cipta Karya.
“Sejauh ini kalau misalkan sedag hujan deras di Jakarta, saya pun belum pernah dapat laporan ada air tergenang. Drainase ini termasuk ramah lingkungan, karena air hujan tidak kami buang begitu saja, tapi ditampung untuk pemeliharaan lapangan.”
Untuk rumput sendiri, lapangan GBK menggunakan jenis zoysia matrella yang sudah sesuai standar internasional. Nantinya seluruh kawasan stadion akan terjangkau jaringan wifi dan juga sudah ramah untuk penyandang difabel.
