[ad_1]
SAAT ini terdapat beberapa pelatih yang mampu menyabet berbagai gelar di berbagai kompetisi sepakbola internasional. Namun ternyata kehebatannya tidak hanya sebagai seorang arsitek klub saja.
Para pelatih kenamaan ini juga memiliki sejarah manis bersama klubnya. Okezone menghimpun lima pelatih kenamaaan yang juga memiliki catatan manis saat menjadi pemain, merangkum dari Bleacher Report dan beberapa sumber lainnya, Kamis (14/4/2016):
1. Johan Cruyff
Leganda sepakbola Belanda ini memiliki catatan manis selama menjalani karier sebagai pesepakbola profesional. Saat berseragam Ajax Amsterdan dan Barcelona, Cruyff berhasil menyabet tiga penghargaan Ballon d’Or.
Tak hanya bersinar sebagai seorang pemain klub Eropa, Cruyff juga berhasil mengantarkan Timnas Belanda ke babak final Piala Dunia 1974. Selama menjadi pemain, Cruyff berhasil mengantongi tiga gelar juara Piala Champions (sekarang Liga Champions) dan delapan gelar juara Eredivisie bersama Ajax Amsterdam. Tak hanya itu, pria yang meninggal di usia 68 tahun tersebut mempersembahkan satu gelar juara Eredivisie kepada Feyernoord dan satu gelar juara La Liga serta Copa del Rey kepada Barcelona.
Seakan tak ada habisnya, Cruyff kembali gemilang sebagai seorang pelatih. Pria kelahiran 25 April 1947 tersebut tercatat mengisi bangku kepelatihan Ajax pada 1985. Ia berhasil mempersembahkan dua gelar juara Piala KNVB dan satu gelar European Championship (sekarang Liga Champions) pada 1986-1987. Sukses di Ajax, Cruyff kembali menunjukkan taringnya saat hijrah ke Barcelona. Ia menjabat sebagai pelatih Barcelona pada 1988-1995. Ayah tiga anak ini berhasil membawa Barcelona ke puncak kariernya. Ia mempersembahkan 11 gelar juara dari berbagai kompetisi, termasuk trofi La Liga dan Liga Champions.
2. Kenny Dalglish
Pria berjulukan ‘King Kenny’ ini tercatat menjadi salah satu pemain terbaik Celtic dan Liverpool. Selama berkarier di Celtic, Dalglish berhasil menyumbangkan 112 gol dalam 204 pertandingan. Tak hanya itu, ia juga mempersembahkan sembilan gelar juara dari berbagai kompetisi sebelum hijrah ke Liverpool pada 1977.
Selama berseragam Liverpool, ia berhasil mencetak 199 gol dari 355 penampilan. Pria 65 tahun itu mempersembahkan 23 gelar juara kepada klub bertajuk The Reds itu, termasuk enam gelar juara Premier League dan tiga gelar juara Piala Champions (sekarang Liga Champions).
Usai mengakhiri karier profesionalnya, Dalglish ditunjuk menjadi pelatih Liverpool pada 1985-1991. Ia berhasil mempersembahkan 11 gelar juara. Sebelas tahun berselang, Dalglish kembali mengisi bangku kepelatihan Liverpool. Sayang, ia gagal mengulang kesuksesan.
[ad_2]
