Jakarta, Liputan7up.com – Terdakwa Hercules Rosario Marshal melakukan sidang perdana atas masalah pendapat perusakan dan pendudukan tempat di lokasi Kalideres, Jakarta Barat. Sekitar 150 personil dikerahkan untuk mengamankan Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (16/1/2018).
Kabagops Polres Metro Jakarta Barat AKBP Priyo Utomo mengatakan, peninngkatan pengamanan ini mempunyai tujuan untuk menghadapi terjadinya kekacauan. Mengingat, terdakwa mempunyai partisipan yang cukuplah banyak.
“Polres Metro Jakarta Barat melaksanakan pengamanan sidang perdana masalah penyerobotan tanah oleh terdakwa Hercules. Gagasannya akan dimula pukul 11.00 WIB. Makanya kita turunkan pasukan kira-kira 150 personel. Kombinasi dari TNI, Sabhara (Samapta Bhayangkara) dan Brimob Polda,” katanya, Rabu (16/1/2018).
Priyo mengatakan, sidang masalah lainnya akan masih berjalan seperti biasa. Pihaknya cuma lakukan penebalan pengamanan pada sidang Hercules Rosario Marshal.
Nanti, pengamanan akan lebih diperketat. Pengunjung akan melalui pemeriksan oleh petugas di gerbang penting dan pintu masuk ruangan sidang.
“Kita cek barang ataupun tas dan seperti. Kelak pun kita lihat kursinya. Jika penuh yang lainnya di luar,” jelas ia.
Pihaknya menyarankan pada partisipan Hercules untuk tidak menganggu jalannya persidangan.
“Kita kerjakan langkah persuasif supaya jalannya persidangan masih berjalan dengan aman dan teratur,”tandas ia.
Penangkapan pada Hercules Rosalio Marshal disangka berkaitan penyerangan dan perebutan tempat sekumpulan preman pada karyawan PT Nila di Kalideres, Jakarta Barat. Mereka bahkan juga dengan paksa minta uang pada tiap-tiap penghuni sekitar Rp 500 ribu.
“Pimpinan grup preman ini (Hercules) didapati menjadi aktor penting dari penyerangan kantor PT Nila, yang saat itu terserang oleh 60 orang preman yang menggunakan senjata tajam,” jelas Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi.
Tidak hanya penyerangan, Hercules disangka sudah mengintimidasi dan lakukan perusakan. Mereka bahkan juga berusaha untuk merampas paksa ruko PT Nila di Kalideres. Hercules diamankan di kediamannya di kompleks Kebon Jeruk Indah Blok E 12 A, Kembangan.