News

Salaman dengan Ketua BPK, Ahok: Kan Bersaudara

[ad_1]

JAKARTA – Ada pemandangan berbeda dalam rapat terbatas yang membahas laporan audit teknis Kompleks Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang serta laporan proses renovasi Gelora Bung Karno dalam rangka persiapan menghadapi Asian Games 2018.

Sebelum rapat dimulai, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bersalaman dengan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar Azis.

Jabat tangan tersebut memiliki nilai lebih karena keduanya pernah bersitengang mengenai kasus Rumah Sakit (RS) Sumber Waras. (Baca Juga: Disebut Ahok Ngaco, Ini Jawaban BPK)

BPK menyatakan Ahok menyalahi prosedur pembelian lahan tersebut sehingga terjadi kerugian negara sekira Rp191 miliar. Mendapat hasil audit yang telah diserahkan ke KPK itu, Ahok pun menyebut BPK ngaco.

Saat dikonfirmasi, Ahok mengatakan selama ini tidak pernah berseteru dengan Harry Azhar. Apalagi, kata dia, sosok Harry ia kenal saat bersama-sama ketika menjadi kader Partai Golkar.

“Saya kalau ketemu di luar baik. Saya sama Beliau baik. Kan dulu sama-sama di Golkar,” kata Ahok di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/5/2016).

(Baca Juga: KPK Masih Hati-Hati Tangani Kasus Sumber Waras)

Mantan anggota Komisi II DPR RI tersebut menyatakan tidak pernah berselisih paham dengan Harry Azhar. Selama ini Ahok dan Ketua BPK adalah sahabat kental justru bisa dibilang sudah sebagai saudara.

“Iya tadi bertemu, salaman kan bersaudara, enggak ada masalah,” pungkasnya.

[ad_2]

To Top