[ad_1]
BENGKULU – Curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang terjadi sejak Senin 21 Maret malam hingga Selasa (22/3/2016) sore membuat sekira 500 rumah di sembilan kelurahan di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, terendam banjir.
Rinciannya, di Kelurahan Surabaya Permai terdapat sekira 40 rumah terendam, di Kelurahan Tanjung Jaya 50 rumah, Kelurahan Rawa Makmur 40 rumah, Kelurahan Tanjung Agung 40 rumah, Gunung Bungkuk Kelurahan Kebun Tebeng sebanyak 250 rumah, Kelurahan Bumi Ayu sebanyak 10 rumah, Kelurahan Betungan 25 rumah, Kelurahan Kandang 15 rumah, serta di Kelurahan Penurunan sebanyak 30 rumah terendam banjir.
”Hasil pemantauan kita di lapangan, ada ratusan rumah yang terendam banjir. Itu terjadi di beberapa kelurahan dalam Kota Bengkulu,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, Mulyani, kepada Okezone, Selasa (22/3/2016).
Mulyani mengungkapkan, ketinggian banjir di beberapa kelurahan di Kota Bengkulu, bervariasi mulai dari 30 cm hingga 1,5 meter. Penyebabnya, ia menyebutkan, curah hujan tinggi yang membuat drainase meluap serta air sungai di Bengkulu juga meluap.
”Tinggi banjir di setiap kelurahan berbeda-beda,” tutur Mulyani.
Mulyani mengungkapkan, banjir juga merendam areal perkantoran pemerintahan Kecamatan Ratu Samban di Kelurahan Penurunan dengan ketinggi sekira 30 cm. Sementara fasilitas umum seperti sarana ibadah, pendidikan, dan kesehatan, ia mengatakan, tidak ada yang terendam banjir.
”Hanya kantor camat yang terendam. Fasilitas umum lainnya tidak ada,” ucap Mulyani.
Terkait hal tersebut, ia menambahkan, pihaknya belum mendirikan posko. Namun, pihaknya masih siaga selama 24 jam di kantor BPBD Kota Bengkulu. Selain itu, ia menerangkan, pihaknya akan menyalurkan bantuan kepada korban banjir sesuai dengan kebutuhan.
”Bantuan yang kita siapkan berupa makanan siap saji. Itu kita salurkan sesuai dengan kebutuhan,” kata Mulyani.
[ad_2]
