Profil Azizah Hanum: Jurnalis Kredibel Sekaligus Drumer Multitalenta
Azizah Hanum Husin, lahir di Jakarta pada 22 Oktober 1989, adalah sosok multitalenta yang sukses meniti karier sebagai presenter berita, produser televisi, dan juga seorang musisi. Dikenal karena pembawaan yang lugas dan profesional di layar kaca, Hanum telah membuktikan dedikasi tinggi di dunia jurnalistik sejak tahun 2012.
Perjalanan kariernya merupakan perpaduan antara minat yang kuat pada dunia audio visual dan seni. Menariknya, sebelum memantapkan diri sebagai pewarta berita, Hanum memiliki cita-cita masa kecil yang unik: menjadi pemain sepak bola profesional dan wartawan, terinspirasi oleh jurnalis senior. Kini, ia menjadi salah satu wajah yang disegani dalam program berita utama di televisi nasional.
🎓 Latar Belakang Pendidikan dan Awal Karier
Hanum menamatkan pendidikan menengah di SMA Negeri 35 Jakarta (2005–2007) sebelum melanjutkan studinya di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta, mengambil Jurusan Jurnalistik (2008–2012). Pengalaman profesionalnya dimulai segera setelah lulus:
- Produser Radio: Awal karier Hanum adalah sebagai produser di radio 101.4 Trax FM (kini iSwara FM) pada periode 2012 hingga 2013.
- Reporter Lapangan: Ia kemudian beralih ke televisi, bekerja sebagai reporter di NET. dari tahun 2013 hingga 2015.
- Presenter Program Wisata: Sempat menjadi presenter untuk program wisata Weekend Yuk di Kompas TV (2015–2016).
Hanum juga memiliki kesempatan untuk memperkaya wawasannya melalui beasiswa StuNED Short Course Scholarship Awardee pada tahun 2019, yang membawanya belajar di Sekolah Manajemen Maastricht, Belanda.
📺 Puncak Karier Jurnalistik: Dari News Anchor Hingga Produser
Reputasi profesional Azizah Hanum sebagai jurnalis kian terasah saat ia bergabung dengan CNN Indonesia TV dari tahun 2016 hingga 2021. Selama periode ini, ia dikenal sebagai News Anchor dan Jurnalis untuk program berita seperti CNN Indonesia News Hour dan CNN Indonesia Tech News.
Sejak tahun 2021, Hanum berpindah ke SCTV. Perannya di sini semakin strategis, di mana ia tidak hanya aktif membawakan program berita utama seperti Liputan 6 dan BUSER, tetapi juga mengemban peran sebagai Produser serta pembawa acara gelar wicara Point of View. Peran ganda ini menunjukkan kompetensi Hanum yang menyeluruh, baik di depan maupun di belakang layar produksi berita. Ia tercatat sudah berpindah kantor sebanyak lima kali, yang mengarahkannya menjadi news anchor saat ini.
🎸 Kiprah Seni: Drumer Band Arah dan Akting
Di balik citra profesional sebagai news anchor, Hanum memiliki minat besar di dunia seni, khususnya musik dan akting.
Musisi di Arah Band
Hanum adalah drumer sekaligus vokal latar di grup musik Arah Band, yang terbentuk sekitar tahun 2018/2019 sebagai bagian dari sebuah proyek rumah produksi film. Arah Band beranggotakan sejumlah aktor ternama, seperti Tanta Ginting (gitar), Roy Sungkono (vokal), dan Gilbert Pohan (bass).
- Posisi: Drumer dan Vokal Latar.
- Awal Belajar: Hanum mengaku mulai bermain musik, awalnya bass secara otodidak, sejak remaja dan sempat menjajal menjadi penyanyi di event jazz setelah lulus SMA, sebelum akhirnya fokus sebagai drumer di Arah Band.
- Rilis Perdana: Arah Band merilis single pertama mereka, “Telepati”, pada Maret 2019.
Dunia Akting
Selain bermusik, Hanum juga menjajal kemampuan aktingnya. Ia terlibat dalam beberapa produksi film dan serial web yang diproduseri oleh salah satu rumah produksi film ternama di Indonesia, termasuk Story of Kale: When Someone’s in Love dan Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI).
🏅 Fakta Penting dan Kontribusi
Azizah Hanum merupakan salah satu jurnalis yang aktif menunjukkan bahwa profesionalisme di dunia media dapat berjalan beriringan dengan ekspresi di bidang seni. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, ia dikenal sebagai figur yang informatif, berimbang, dan berdedikasi. Ia juga dilaporkan memiliki darah keturunan Cirebon.
Keseimbangan antara peran sebagai jurnalis kredibel, produser konten berita, dan seorang seniman membuat Azizah Hanum menjadi salah satu tokoh media yang memberikan inspirasi bagi khalayak luas.
