Polisi Korban Bullying Saat Amankan Tablig Akbar 212 Dapat Penghargaan
Jakarta, Liputan7up.com – Sekitar 18 polisi memperoleh penghargaan prestasi saat lakukan pengamanan pekerjaan masyarakat tindakan Tablig Besar PA 212 di Solo, Minggu (13/1) lalu. Mereka dinilai sudah memberikan teladan karena sabar dan tidak terpancing emosi saat diprovokasi oleh beberapa peserta tablig besar tersebut.
“Piagam yang di terima, mereka akan jadi point terpenting saat promo kenaikan pangkat, dan masuk sekolah,” kata Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono di Mapolda Jateng, Kamis (17/1).
Kapolda mengutarakan banyak memetik pertanyaan berkaitan anggota polisi yang sabar. Tindakan video viral tersebut menyebar melalui sosial media. Tampak Briptu Saiful dibentak seorang pria karena dipandang menghalang-halangi. Pria tersebut pun membawa hp dengan camera ke arah muka Saiful. Polisi tersebut diam tidak membalas cacian itu sampai pada akhirnya pria tersebut berupaya singkirkan pagar pembatas yang lalu ditepis polisi lainnya.
“Ini malah karena masyarakat memberi input melalui WA (whatsApp) pada saya, pada institusi, termasuk juga bertanya bagaimana melatih anggota yang sabar seperti ini,” papar Condro.
18 Anggota polisi yang terima penghargaan itu datang dari beberapa institusi Kepolisian. Perinciannya, dua anggota Polrestabes Semarang, dan 15 anggota Polda Jateng.
Tidak hanya Briptu Saiful ada 17 anggota yang lain dari Brimob Polda Jawa Tengah, Kanit Dalmas Polrestabes Semarang yang BKO saat itu, Kasubnit Turjawali I Polresta Surakarta, dan pun Kapolsek Pasar Kliwon Surakarta.