Bila Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia, dia akan langsung dijemput paksa dan menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Pasalnya sudah dua kali pemanggilan dia selalu mangkir dengan alasan di luar negeri.
Dalam pemeriksaan nanti belum diketahui pasti apakah Imam Besar Front Pembela Islam itu akan diperiksa bersama-sama atau sendiri-sendiri dengan saksi lainnya di kasus percakapan mesum ini.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, dalam hal pemeriksaan, penyidik akan melakukan evaluasi. “Nanti kami agendakan. Penyidik akan mengevaluasi apakah akan bersama-sama atau enggak,” kata dia di Polda Metro Jaya, Sabtu (13/5).
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini juga mengatakan, keterangan saksi lain dalam kasus itu seperti Ketua FPI DPD DKI Jakarta, Muchsin Alatas, lalu istri Rizieq, Syarifah Fadlun, dan Fatima atau yang akrab disapa Kak Emma sangatlah penting. Sehingga kemungkinan besar akan diusahakan diperiksa bersama untuk dikonfrontir satu sama lain. “Iya dikonfrontir,” tambahnya.
Dia menambahkan, dalam kasus yang sempat heboh ini, mereka tak hanya mengejar penyebar, tapi juga konten pornografinya. “Kita kan utama pornografi dulu,” kata dia.
Setelah itu barulah mereka akan memburu siaoa saja yang menyebarkannya. Salah satunya adalah pengelola situs Baladacintarizieq.com, karena percakapan dan foto mesum hingga rekaman suara tersebar dari situs itu.