News

Pengamat: Cuaca Buruk Kerap Membuat Helikopter Tak Terkendali

[ad_1]

JAKARTA – Pengamat intelijen dan militer Universitas Indonesia (UI) Wawan H Purwanto, menilai jatuhnya helikopter milik TNI AD jenis Bell 412 E di Poso lantaran cuaca buruk di lokasi yang diketahui sebagai tempat persembunyian gembong teroris Santoso.

“Itu kan karena cuaca buruk jadi sesuatu terjadi. Cuaca buruk sering menjadikan mesin itu mengalami gangguan. Akibat cuaca buruk mesin jadi eror sehingga pesawat atau helikopter tidak bisa terkendali,” kata Wawan saat berbincang kepada Okezone, Senin (21/3/2016).

Ia menjelaskan, apapun dapat terjadi dalam penerbangan jika mengalami cuaca buruk. Karena, hal itu merupakan faktor alam. Sehingga, dirinya berharap publik bersabar untuk menunggu hasil investigasi terkait penyebab jatuhnya capung terbang asal Amerika Serikat itu.

“Apapun dapat terjadi karena faktor alam. Untuk kepastian tunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari tim militer,” ucapnya.

Wawan enggan berpolemik terkait adanya isu sabotase dalam insiden yang menewaskan sebanyak 13 orang tersebut. Menurutnya, harus ada fakta dan pembuktian agar dapat memastikan kebenaran sabotase tersebut.

“Ya kalau kemungkinan bisa saja terjadi. Tapi kita tidak boleh berspekulasi dan perlu pembuktian untuk memastikannya,” simpul Wawan.

[ad_2]

To Top