[ad_1]
MEDAN – Plt Gubernur Sumatera Utara, Tengku Erry Nuradi menegaskan jika pihaknya akan membiayai seluruh proses pemulangan dan rehabilitasi seluruh pengungsi eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Sumatera Utara yang hingga saat ini masih ditampung di lokasi penampungan Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Menurut Erry pemulangan akan dilakukan pada Rabu 30 Maret 2016 pekan depan melalui Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang. Setelah dipulangkan para pengungsi itu akan ditampung sementara di sejumlah markas TNI, sebelum akhirnya dikembali ke kampungan halaman mereka masing-masing.
“InsyaAllah tanggal 30 ini mereka akan tiba. Nanti mereka kita tampung dulu. Diberikan pengarahan sebelum dipulangkan ke rumah masing-masing,” sebut Erry di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (23/3/2016) malam.
“Semua kebutuhan mereka untuk pemulangan, dan selama berada di penampungan, baik itu biaya sosialisasi maupun konsumsinya, semua kita Tanggung. Tapi ini kita masih kordinasi dengan TNI untuk penampungan dan pengamanan mereka,” imbuhnya.
Untuk diketahui, saat ini masih terdapat 302 pengungsi eks Gafatar yang masih ditampung di Jawa Tengah. Pemulangan mereka sempat terkatung-katung, akibat ketidakjelasan sikap pemerintah Provinsi.
Erry bahkan sempat dipelototi Presiden Joko Widodo saat kunjungan kerjanya ke Sumut awal Maret 2016 lalu karena kasus tersebut.
Kala itu awak media menanyakan nasib anggota eks gafatar yang belum juga dipulangkan. Namun, Presiden Jokowi malah memelototi Erry dan memintanya mengurus pemulangan tersebut.
[ad_2]
