[ad_1]
MUSIRAWAS – Rismawati (16), warga Desa Pedang, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musirawas yang sempat hilang akibat diduga hanyut dua hari yang lalu, akhirnya ditemukan.
(Baca juga: Pelajar SMA Hanyut Terbawa Arus Sungai)
Pelajar Kelas 1 SMA tersebut, ditemukan sekira pukul 14.00 WIB oleh warga dalam kondisi sudah tak bernyawa, di bibir Sungai Kelingi, yang berada di belakang SMAN 2 Muara Beliti.
Warga yang dibantu tim Badan Pananggulangan Bencana Daerah (BPBD), tim Tagana Dinsos Kabupaten Mura, dan tim Basarnas dari Palembang menemukan korban di lokasi yang jaraknya sekira dua kilometer dari lokasi awal tempat korban diduga terpeleset saat mandi.
“Ditemukan dalam keadaan posisi tertelungkup, kaki diatas, nyangkut di kayu rumpun bambu,” kata Imron (43), tetangga sekaligus orang yang menemukan korban bersama dengan tiga warga lainnya, Jumat (8/4/2016).
Saat ditemukan, kondisi perut korban sudah membengkak dan kulitnya mulai terkelupas. Selanjutnya, korban langsung dievakuasi dari lokasi dan dibawa ke rumah duka. “Habis dimandikan (jenazah), rencananya hari ini akan dimakamkan,” ujar Imron.
Kapolres Mura, AKBP Herwansyah Saidi melalui Kapolsek Muara Beliti, AKP Hendriansyah menjelaskan, korban ditemukan dalam kondisi tersangkut di kayu.
“Lengkap. Bajunya putih, masih pakai kain. Kondisi tubuh membengkak, mengeluarkan darah dari hidung dan mulut. Tidak ada tanda penganiayaan, kondisi badan lengkap, tapi kaku. Ini musibah,” jelasnya.
Sementara, Ketua Tim penyisiran dari BPBD Kabupaten Mura, Echo mengatakan, selama proses pencarian, pihaknya telah melakukan penyisiran sejauh 14 kilometer. Dalam proses penyisiran itu, pihaknya membagi tugas dalam tiga track. “Titik yang dianggap potensi ada korban seperti gua, akar dilakukan pengecekan,” ujarnya.
Echo juga mengaku, pihaknya selama penyisiran menerjunkan tiga unit perahu karet bermotor, dan dibantu oleh warga sekitar.
[ad_2]
