News

Misbakhun Ucapkan Terima Kasih Pada Jokowi Tuntaskan Tol Trans Jawa

Misbakhun Ucapkan Terima Kasih Pada Jokowi Tuntaskan Tol Trans Jawa

Jakarta, Liputan7up.com – Anggota DPR dari daerah penentuan Pasuruan-Probolinggo, Mukhamad Misbakhun mengemukakan terima kasihnya pada Presiden Joko Widodo ( Jokowi) yang sudah meresmikan empat ruas tol Trans Jawa Seksi Jawa Timur, Kamis (20/12). Legislator Golkar itu menjelaskan, pembangunan infrastruktur saat empat tahun ini sudah membuat kota kelahirannya, Pasuruan tersambung dengan daerah lainnya melalui tol.

“Saat empat tahun pemerintahan Presiden Jokowi sudah sukses mengakhiri pembangunan jalan tol dan tersambungnya Jakarta- Surabaya selama 760 km.. Infrastruktur jalan tol ini pasti mempunyai faedah karena lebih mempermudah, tambah murah, bertambah cepat dan masyarakat mempunyai pilihan,” katanya di Jakarta, Jumat (21/12).

Awal mulanya Presiden Jokowi meresmikan empat ruas tol Trans Jawa yang terbagi dalam Tol Ngawi-Kertosono (fragmen Wilangan-Kertosono selama 37,9 KM), Jombang-Mojokerto (Seksi Bandar-Kertosono 0,9 KM), Porong-Gempol (6,3 KM) dan Gempol-Pasuruan (Seksi Pasuruan-Grati 13,65 KM). Peresmiannya dipusatkan di KM 671, batas pada ruas Ngawi-Wilangan, Kamis (20/12).

Menurut Misbakhun, capaian Presiden Jokowi di bidang infrastruktur merupakan bukti yang tidak dapat dipungkiri. Jubir Team Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin itu menjelaskan, tol Trans Jawa yang direncanakan pada masa Presiden Soeharto sudah sempat terlambat realisasinya dikarenakan krisis moneter 1998.

“Pada 1998, Indonesia diterpa krisis moneter yang memporakporandakan beberapa segi ekonomi di tanah air. Project jalan tol ini jadi salah satunya yang terserang imbasnya sampai pada akhirnya mangkrak,” kata mantan PNS di Direktorat Jenderal Pajak itu.

Akan tetapi, kata Misbakhun menyatakan, Presiden Jokowi langsung tunjukkan keseriusannya menyelesaikan Tol Trans Jawa yang sudah sempat terlambat. Bahkan juga, ruas tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) akan diuji-coba untuk libur Natal dan tahun baru (Nataru) saat periode 21 Desember 2018 sampai 1 Januari 2019.

Ketua Departemen Pengawasan Pembangunan DPP Partai Golkar itu meyakini Tol Paspro dan Gempol-Grati yang terkoneksi dengan ruas yang lain akan mengangkat perekonomian Pasuruan dan Probolinggo. “Roda ekonomi akan berjalan, investasi akan masuk ke Pasuruan, ada Lokasi Industri Pasuruan, sehingga akan menciptakan lapangan pekerjaan,” katanya.

Misbakhun memberikan, adanya tol ikut akan memotong cost logistik. “Beberapa negara maju yang ekonominya baik ikut karena infrastrukturnya baik,” tegasnya.

Selanjutnya Misbakhun menginginkan Tol Paspro yang mencakup persimpangan jalan ke arah Banyuwangi dan Malang ikut akan berpengaruh pada daerah arah wisata kondang di Pasuruan dan Probolinggo. Salah satunya adalah Gunung Bromo, Bhakti Alam Nongkojajar, Taman Safari Prigen, Tretes dan tujuan wisata yang lain.

“Selesainya jalan tol ini akan membawa multiplier effect pada perekonomian, terpenting untuk lokasi industri dan lokasi ekonomi spesial. Karena, integrasi pada jalan tol dengan kawasan-kawasan tersebut begitu penting,” tuturnya.

To Top