Mabes Polri Kirim 2 Kapal Pengolah Air Laut Ke Palu

Jakarta, Liputan7up.com – Mabes Polri sudah memberangkatkan beberapa ribu personil ke tempat terdampak gempa di Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng). Tidak hanya itu beberapa kapal juga di kirim untuk memudahkan perlakuan saat gempa dan tsunami yang menempa lokasi tersebut di hari Jumat lalu.

Dua salah satunya adalah kapal pengolah air laut jadi air tawar. Demikian dikatakan Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto dalam acara diskusi Komunitas Merdeka Barat di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Selasa (2/10).

“Dua kapal water treatment yaitu kapal polisi Abimanyu 7010, kapal polisi Bisma 8001, yang memproses air laut jadi air tawar dengan potensi sampai 20 ton air /hari. Moga-moga ini berguna disana,” tuturnya.

Di kirim juga dua unit mobil water treatment. Mobil ini berperan untuk pemrosesan air laut jadi air bersih. Tidak hanya itu, Mabes Polri juga kirim kapal rumah sakit yang menolong penyembuhan dan operasi beberapa korban luka.

“Tiga kapal pengangkut bahan pangan dan peralatan pertolongan. Lalu kapal polisi Nakula 1002 menolong evakuasi dan pengamanan,” ucapnya.

Dua pesawat CN295 juga diberangkatkan ke Sulteng. Termasuk juga dua helikopter yang digunakan untuk mengangkat personil dan bahan pangan.

“Enam truk angkut. Tujuh ambulans, 12 jeep, 100 unit sepeda motor, ini untuk patroli,” ucapnya.

Type pertolongan yang di kirim juga berbentuk perlengkapan dapur lapangan, seratus tenda, 50 genset dan alat komunikasi. Setyo mengemukakan beberapa pertolongan tersebut di kirim untuk mensupport operasional Polri yang sudah di kirim ke Sulteng.

Exit mobile version