Bola

Lingard Menikmati Bermain sebagai Playmaker

[ad_1]

MANCHESTER – Gelandang muda Manchester United, Jesse Lingard mengungkapkan bahwa keputusan bermain di belakang penyerang tunggal saat melawan Manchester City akhir pekan lalu adalah murni keputusan dari pelatih Louis van Gaal.

Meski demikian, pemain berusia 23 tahun itu mengaku belum tahu apakah akan terus bermain sebagai playmaker ke depannya, atau mungkin akan kembali ditempatkan sebagai pemain sayap.

Saat melawan City di Etihad Stadium dimana United menang dengan skor 1-0, Van Gaal memang memainkan Lingard tak di posisi biasanya. Bila biasanya menjadi winger, saat melawan The Citizens ia bermain sebagai pemain nomor 10 di belakang Marcus Rashford yang diplot sebagai lone striker.

Keputusan itu pun berbuah hasil, dengan Lingard menjadi salah satu aktor yang terlibat dalam gol tunggal yang dicetak Rashford pada laga tersebut. Lingard sendiri mengaku bahwa bermain di posisi itu adalah keputusan Van Gaal yang melihat ia bisa mengeksploitasi kelemahan City pada area tersebut.

“Ini (bermain sebagai playmaker) adalah ide manajer. Ada banyak ruang untuk dieksploitasi di belakang Yaya Toure dan Fernandinho, jadi kami harus memanfaatkannya sebaik mungkin,” buka Lingard kepada The Mirror, Rabu (23/3/2016).

“Saya senang bermain di nomor 10 saat saya masih lebih muda, jadi saya menikmatinya. Tapi saya tumbuh dengan bermain sebagai seorang winger. Ini sangat menguras fisik bermain di sentral penyerangan, tapi saya bisa mengatasinya. Meski demikian, saya tidak tahu apakah manajer akan terus memainkan saya sebagai playmaker,” urainya.

[ad_2]

To Top