Jakarta, Liputan7up.com – Sekitar 166.455 kendaraan terdaftar tinggalkan ibu kota melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Penting saat periode libur Tahun Baru 2019 pada 28-29 Desember 2018. Jumlahnya itu cuma kendaraan roda empat, itupun yang melalui jalan tol di pintu tol itu.
Demikian disibak Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan PT Layanan Marga (Persero), Dwimawan Heru. “Jumlahnya tersebut bertambah 41,6 % dari volume lalu lintas harian normal yaitu sekitar 117.548 kendaraan,” kata Heru, Senin (31/12).
PT Layanan Marga ikut mencatat distribusi lalu-lintas dari GT Cikarang Penting ke Jalan Utara lewat GT Palimanan dan GT Cikampek adalah sebesar 53 %, sedangkan untuk kendaraan yang ke arah Jalan Selatan (lewat GT Sadang dan GT Cileunyi) adalah sebesar 47 %.
Untuk lalu lintas pada Sabtu 29 Desember, PT Layanan Marga mencatat 83.141 kendaraan tinggalkan Jakarta melalui GT Cikarang Penting. Angka itu naik sekitar 41,7 % dari volume lalin normal, yaitu 58.682 kendaraan.
Untuk kendaraan ke arah Jakarta terdaftar 70.880 kendaraan, berlangsung kenaikan 40,8 % dari lalin normal sebesar 50.352 kendaraan.
Arus Balik Selasa
Heru meramalkan puncak arus balik libur Tahun Baru 2019 ini akan jatuh pada Selasa, 1 Januari 2019 dengan perkiraan 95.000 kendaraan yang melewati GT Cikarang Penting ke arah arah Jakarta. Angka tersebut naik 66,6 % dari volume lalin normal 57.015 kendaraan.
Layanan Marga menyarankan pada pemakai jalan untuk pastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum masuk jalan tol, terpenting buat pemakai jalan yang akan lakukan perjalanan panjang di jaringan jalan Lintas Jawa.
