liputan7up – Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memutuskan tidak untuk menjumpai perwakilan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah menjelaskan jika ketetapan itu awal mulanya sudah diberitakan pada pihak PSI.
“Surat awal mulanya yang dikatakan PSI telah ditelaah serta ditetapkan tidak bisa di terima Pimpinan KPK sebab KPK berpandangan dalam situasi sekarang ini lebih pas bila Pimpinan KPK tidak berhubungan dengan beberapa pihak yang ikut serta dalam politik praktis dengan cara langsung,” kata Febri melalui pesan secara singkat, Jumat, 12 April 2019.
Hingga, ditekankan Febri tidak ada agenda Pimpinan KPK berjumpa dengan pengurus parpol tersendiri ini hari.
Tetapi, tambah Febri, seperti standar yang laku di KPK, perwakilan dari PSI itu telah di terima Biro Humas KPK.
Disebutkan Febri, pihaknya sudah menjelaskan ketetapan yang telah diambil Pimpinan KPK serta dengarkan beberapa info yang dikatakan perwakilan PSI itu.
“Kami menghormati tiap-tiap usaha serta peran dalam pemberantasan korupsi. Bila hal itu dikerjakan dengan serius,” tutur Febri
