[ad_1]
JAKARTA – Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil menggagalkan pengiriman sabu dari Taiwan. Sabu seberat 2,4 kg tersebut dikemas dalam bentuk tea set dan dikirim ke Malaysia sebelum akhirnya dilempar ke Indonesia.
Menurut Kepala BNN, Komjen Pol Budi Waseso, maraknya barang haram berasal dari Taiwan lantaran di negara tersebut narkoba tak ubahnya industri rumahan.
“Di Taiwan, di situ (narkoba) home industri. Kalau di sana tidak bisa dihambat, kita dapat info,” ujar jenderal polisi bintang tiga yang akrab disapa Buwas itu di kantornya, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (20/4/2016).
(Baca juga: BNN Ungkap Tiga Kasus Narkoba Selama April)
Buwas pun menyesalkan bahwa di Malaysia tidak dilakukan penindakan sehingga barang haram tersebut bisa sampai ke Indonesia. “Jalur ini jarang ke Indonesia, singgah dulu ke Malaysia. Ada kendala jika tidak diedarkan di Malaysia tidak bisa menyita,” imbuhnya.
Dari kasus tersebut, BNN dan Bea Cukai mengamankan Lim Quen Siang, warga Negara Taiwan dan ditangkap di Jalan Marsekal Suryadharma, Tangerang.
“Modus barang dikirim dari paket luar negeri dikirim ke TKP melalui Halim Perdanakusuma. Pengungkapan kerjasama dengan Bea Cukai. Tersangka tidak terkontaminasi narkoba, perannya pengedar,” tukasnya.
[ad_2]
