[ad_1]
JAKARTA – Nia Dinata, sutradara dari Ini Kisah Tiga Dara sempat membentuk tim praproduksi untuk melakukan open casting Mencari Tiga Dara secara online dengan memanfaatkan media Instagram. Tim praproduksi tersebut diminta untuk dapat menemukan pemeran Bebe (si bungsu tiga dara) melalui proses audisi online tersebut.
Dari ratusan pendaftar, terpilihlah sepuluh orang finalis yang berhak untuk mengikuti proses audisi panjang. Proses panjang tersebut dapat dinikmati publik dalam format mini web series #MencariTigaDara yang diedarkan melakui akun Youtube, SA Films.
Tatyana Akman adalah perempuan beruntung yang lolos dalam audisi Mencari Tiga Dara. Menurut Nia Dinata ia memilih Tatyana sebagai pemeran karakter Bebe karena Tatyana tidak over thinking ketika mengetahui bahwa ia harus beradu akting dengan Shanty dan Tara Basro.
Model yang pernah menjadi model video klip GAC berjudul Cinta ini tidak menyangka bahwa dirinya bisa lolos dalam casting Mencari Tiga Dara. Ia bahkan mengaku sempat minder karena diharuskan beradu akting dengan bintang film kawakan seperti Shanty, Tara Basro, Titiek Puspa, Rio Dewanto, dan Reuben Elishama.
“Benar-benar tidak menyangka bisa lolos casting dan terpilih main di Ini Kisah Tiga Dara. Saingannya berat-berat. Apalagi begitu lolos, saya harus main dengan para bintang film kawakan. Sempat minder berat,” ungkap Tatyana.
Tatyana makin nyaman bermain film ini. Apalagi seluruh kru dan pemain sangat asyik untuk bekerjasama. Dirinya pun bisa banyak belajar dari para seniornya di film Ini Kisah Tiga Dara.
“Untungnya semua pemain dan kru sangat membantu agar saya bisa rileks dan tidak gugup selama latihan dan pengambilan gambar, dan yang paling menyenangkan adalah kita jadi tambah akrab disini, like one big family,” jelas Tatyana.
Nia Dinata melihat potensi besar di dalam Tatyana. Menurut Nia, Tatyana bisa menempatkan porsi yang tepat ketika tahu siapa lawan mainnya dan apa karakternya. Cerdas dan natural itulah yang menjadi pertimbangan utama Nia.
“Jadi aku pilih Tatyana itukan setelah diputuskan anak pertama dan kedua, adalah Shanty dan Tara. Nah dari 10 finalis itu semuanya cenderung over thinking. Karena mereka tahu kakak pertama saya Shanty, kakak kedua saya Tara, dan mereka kayaknya kepingin nunjukin kemampuan tapi jadinya malah fake. Ya tentu aja aku pilih dia karena dia enggak fake anaknya,” jelas Nia.
[ad_2]
