Bisnis

Ini Rahasia Sukses Mulai Bisnis Kuliner Bagi Pemula

Bagi orang-orang yang suka memasak, berkegiatan di dapur adalah hal yang menyenangkan dan kadang juga menenangkan. Tak jarang, mereka yang suka memasak menjadikan hobinya sebagai sumber penghasilan tambahan atau membuka usaha kuliner.

Di sisi lain, usaha kuliner menjadi usaha yang tidak ada matinya. Sebagai salah satu kebutuhan pokok manusia makanan merupakan hal dasar yang harus dipenuhi bagi kelangsungan hidup.

Jika untuk membeli makanan saat lapar mungkin kamu akan dengan sukarela merogoh kocek. Namun, jika untuk mengikuti hasrat belanja bisa jadi kamu bisa menahannya. Inilah mengapa usaha kuliner selalu menjadi salah satu usaha yang paling banyak ditekuni.

Mulai dari usaha kuliner pinggir jalan sampai restoran besar dan ternama merupakan sebuah bukti bahwa usaha ini memiliki potensi dan peluang pasar yang tidak main-main. Omzet penjualan dari usaha kuliner bisa mencapai jutaan hingga ratusan juta Rupiah. Dengan catatan bahwa usaha kuliner yang kamu tekuni laris manis dan banyak dikunjungi pembeli.

Bagi kamu yang saat ini akan atau sedang menjalankan bisnis kuliner, berikut lima tips sukses memulai bisnis kuliner bagi pemula.

1. Tentukan Menu Andalanmu

Apa makanan andalan yang bisa kamu buat? Lauk pauk, kue kering, atau kue basah? Atau kamu jago meracik minuman? Tentukan jenis makanan atau minuman yang mau kamu jual, lalu lakukan riset lengkap mengenai pilihanmu itu. Kamu tidak perlu menu yang sangat bervariasi, karena bahkan dengan pilihan yang sedikit, kamu sudah bisa memulai bisnis kulinermu.

Salah satu cara riset kecil-kecilan yang dapat kamu lakukan adalah dengan membuat sample makanan, lalu membawanya saat kumpul bersama teman-teman. Setelah itu, kamu bisa meminta mereka memberikan komentar jujur mengenai makanan yang kamu buat. Dari situ, kamu bisa menentukan menu yang kamu jagokan untuk dijual sekaligus memperbaiki kualitas makanan kamu sesuai dengan masukan yang ada.

2. Pemilihan Lokasi yang Strategis

Sekali lagi lokasi usaha menjadi faktor penentu dalam kesuksesan usaha kuliner. Mengapa demikian, karena lokasi yang strategis akan bisa mendatangkan pembeli dalam jumlah yang banyak.

Meskipun ada beberapa usaha makanan yang ada di lokasi terpencil namun tetap ramai. Kamu tidak direkomendasikan untuk mengikuti anomali bisnis dengan strategi tersebut.

Apalagi bagi kamu yang baru akan memulai terjun dalam bisnis ini. Maka faktor lokasi menjadi hal yang harus benar-benar kamu pertimbangkan.

3. Memiliki Konsep yang Menarik

Di dalam bisnis apapun, sebuah konsep menarik menajadi nilai tambah tersendiri dalam bisnis tersebut. Tidak terkecuali didalam bisnis kuliner. Justru di dalam bisnis kuliner konsep yang menarik menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.

Oleh karena itu, sebelum kamu memutuskan untuk membuka bisnis kuliner, sebaiknya kamu memikirkan konsep semenarik mungkin dan usahakan konsep tersebut original yang berbeda dari bisnis kebanyakan.

Konsep yang membuat seseorang penasaran dan bertanya-tanya produk apa yang dijual, apa keunikan dari produk tersebut dan pelayanan seperti apa yang ditawarkan. Dengan demikian kamu akan mudah menjaring konsumen.

Mungkin sudah tidak asing lagi konsep bisnis kuliner dengan nama yang “nyeleneh” atau konsep dekorasi yang tidak lazim. Tapi hal ini terbukti membuat konsumen penasaran dan memaksa konsumen untuk mencobanya.

Masyarakat kita saat ini ingin mencoba sesuatu yang baru, mereka sudah bosan dengan kuliner yang biasa-biasa saja. Karena memiliki rasa masakan yang enak saja tidak cukup untuk membuat konsumen loyal.

Buatlah konsumen berkesan dengan makanan atau pelayanan dan tempat yang menarik sehingga mereka akan menjadikan tempat makan kamu menjadi salah satu daftar lokasi yang harus mereka kunjungi setiap bulannya.

4. Menentukan Target Pasar

Setelah kami memiliki konsep yang menarik, maka langkah selanjutnya adalah menentukan target pasar. Memang target pasar di dunia kuliner sangat luas, namun jika ditentukan lebih spesifik maka kamu akan dengan mudah menentukan tujuan selanjutnya.

Sebagai contoh jika kamu membuka bisnis kuliner di area kampus, maka target pasar kamu adalah mahasiswa. Jadi kamu dapat membuka restoran dengan harga yang terjangkau dan memiliki fasilitas yang menunjang mahasiswa untuk berlama-lama di tempat kamu.

Penentukan target pasar adalah penting agar kami dapat menentukan kemana arah bisnis kamu dan inovasi apa yang harus kamu lakukan serta perkembangan apa saja yang saat ini populer di kalangan target pasar kamu.

5. Harga yang Terjangkau

Sudah tidak asing lagi, perilaku konsumen kita yang selalu ingin mendapatkan harga terjangkau namun dengan layanan yang maksimal. Sebagi pebisnis kita tidak bisa menyalahkan hal tersebut, yang harus kita lakukan adalah beradaptasi dengan perilaku konsumen yang demikian itu.

Jika kamu ingin sukses menjalankan bisnis kuliner maka sebaiknya memberikan harga terbaik pada konsumen kita.

Dengan begitu, kamu telah memilki alasan pertama yang membuat konsumen membeli produk kami. Apalagi jika kamu menjual produk kuliner dengan harga terjangkau namun dengan pelayanan yang baik pula.

Sudah dipastikan bisnis kamu akan berkembang lebih cepat, karena kedua poin ini adalah salah satu alasan konsumen untuk membeli.

To Top