News

FPI Masih “Membutuhkan” Facebook Media sosial Luar Negri

Liputan7up

Jakarta – Sejumlah organisasi masyarakat (ormas) Islam telah mendatangi kantor Facebook Indonesia yang berada di Gedung Capital Place, jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (13/1/2018). Mereka memprotes terkait pemblokiran yang dilakukan Facebook terhadap akun tokoh dan ormas Islam Indonesia.

Ormas yang tergabung dalam ‘Aliansi Tolak Kezholiman Facebook’ ini, yang termasuk Front Pembela Islam (FPI) sampai alumni Aksi 212, menuntut keadilan kepada media sosial milik Mark Zuckerberg itu.

“Facebook harus menjelaskan pembiaran akun yang menista ulama agama dan pemblokiran akun yang isinya aktivitas umat dan ormas Islam,” ujar Ketua Presidium Alumni Aksi Bela Islam 212, Slamet Ma’Arif.

Juru bicara FPI ini menuturkan setidaknya ada lebih dari 100 akun Facebook, baik yang terdiri dari tokoh sampai akun milik ormas Islam, diblokir secara sepihak oleh Facebook.

Mengenai wacana untuk beralih ke media sosial lainnya di luar Facebook, Slamet berujar bahwa niat tersebut sudah ada, namun pihaknya berpandangan bahwa Facebook masih memiliki andil besar sebagai sarana dakwah dan komunikasi umat.

“Kalau kami dari Alumni 212 dan FPI belum pernah menyatakan untuk blokir Facebook karena mau bagaimanapun, kami akui bahwa Facebook masih punya andil besar terhadap dakwah kita,” sebutnya.

To Top