[ad_1]
JAKARTA – Di tengah sidang isbat dan perceraian yang dilalui Didi Mardika dan Jane Shalimar, mucul berbagai tanggapan di luar hubungan keduanya. Seperti salah satunya tentang Didi yang dianggap mendompleng nama Jane sebagai artis untuk maju sebagai Dewan Perwaklan Rakyat (DPR).
“Ini mah mungkin dia mau ngejatuhin nama saya saja. Mungkin dia sirik kali, saya dikira mendompleng namanya dia untuk saya jadi anggota DPR. Saya enggak sama sekali. Saat pertama kenal saya datang baik-baik dan saya mundur baik-baik. Enggak ada berpikir untuk social climber berkenalan dengan dia. Kebetulan juga dapil saya kan di daerah, daerah saya juga sudah tahu siapa saya. Saya jadi enggak perlu dompleng dia,” kata Didi saat ditemui dikawasan Jakarta Selatan, Kamis 23 Maret 2016.
Didi Mahardika atau Muhammad Mahardika Suprapto tersebut, menuding adanya tujuan lain yang diinginkan oleh Jane. Pria berbadan tambun ini malah berbalik menganggap bahwa Jane ingin menjatuhkan nama baiknya yang telah dibangun selama ini, di samping gugatan untuk perceraian.
“Mungkin saya lihat ada unsur politik. Saya juga sering lihat ada gugatan yang dimasukin dia ke gua. Kayak kirim surat yang enggak-enggak ke partai ke pengaduan, buat apa? Berarti yang dikejar kan bukan stastusnya tapi mau menjatuhkannya. Ini hakim juga harus tahu,” tambahnya.
[ad_2]
