Bripka Matheus Bunuh Diri Diduga Karena Masalah Pribadi
Jakarta, Liputan7up.com – Kematian Bripka Matheus Dehaan pada akhirnya tersingkap. Bapak dua anak itu nyatanya meninggal karena bunuh diri. Ia menembakkan diri pribadi menggunakan senjata api dinasnya.
“Penyidik menyimpulkan jika Bripka Matheus wafat karena luka tembak yang disangka dikerjakan oleh Bripka Matheus sendiri,” kata Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto, Jumat (4/1).
Diterangkan jika Matheus meninggal lewat cara menembakkan senjata mengarah pelipis kanan. Lalu peluru tembus ke dahi kiri atas. “Luka tembak ini menyebabkan wafat,” tukasnya.
Saat di konfirmasi apa motif Matheus bunuh diri, Didik mengatakan jika anak buahnya itu mempunyai masalah pribadi. Akan tetapi ia malas mengatakan masalah yang disebut. “Masalah pribadi ya kami tidak dapat mengatakan,” katanya singkat.
Selanjutnya ditanyakan jika apa masalah yang ditemui ada hubungannya dengan profesinya, Didik menghalaunya. Ia menyatakan masalah yang ditemui Matheus adalah persoalan pribadi. “Bukan (desakan kerja). Masalah pribadi,” katanya menyatakan.
Sebelum kematiannya, Matheus sudah sempat kirim pesan pada kerabat. Dalamnya adalah keinginan maaf dirinya. Awal mulanya pun Matheus tampak berdiam diri di Polsek Pancoran Mas tempatnya kerja. Matheus sempat juga minum kopi di kantin polsek bersama dengan temannya. Baru pada Senin (31/12) pukul 18.30 WIB Matheus diketemukan meninggal di TPU Mutiara, Pancoran Mas Depok. Esok harinya ia disemayamkan di TPU Cimanggis.