[ad_1]
BANDA ACEH – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh melakukan tes urine terhadap 423 personil Polda Aceh. Pemeriksaan narkoba tersebut digelar mendadak usai pelaksanaa apel, Senin (11/4/2016).
Tes urine diawali oleh Kapolda Aceh, Irjen Husein Hamidi dengan hasil negatif. Kemudian dilanjutkan oleh seluruh pejabat lainnya dengan hasil yang sama.
Kepala BNNP Aceh Armensyah Thay mengatakan, tes urine tersebut merupakan salah satu operasi bersih. Ia mengaku kegiatan ini digelar untuk melihat sejauh mana aparat kepolisian terlibat dalam narkoba.
“Dari hasil inilah kita lihat, apakah personil polda kalau positif berarti ikut dalam pengedaran narkoba atau juga ikut terlibat dalam lingkaran narkotika,” ujarnya.
Pemeriksaan yang dilakukan kali ini mencakup jenis narkoba seperti ganja, morfin, ekstasi, kokain, sabu serta obat-obat penenang lainnya. Tugas BNNP, kata dia, hanya sebatas melakukan tes saja, namun tidak ada tindak lanjut.
“Nanti jika ingin menindaklanjuti itu kita serahkan kepada Kapolda Aceh. Kita hanya melakukan tes saja. Jadi masyarakat juga harus tahu bahwa kita tidak hanya melakukan tes pada masyarakat saja. Tapi juga kepada aparat,” pungkasnya.
[ad_2]
