News

BNN Tembak Mati Seorang Pengedar Narkoba Di Solo

Jakarta, Liputan7up.com – Petugas Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Jateng menembak mati seorang pengedar narkoba bernama Iman Yoga Prakoso alias Farhan (26). Terduga ditembak mati karena berupaya kabur saat disuruh petugas untuk tunjukkan gudang narkoba daerah Grogol, Solo Baru, Sukoharjo.

“Terduga coba kabur dan menantang, sangat terpaksa dikerjakan tindakan tegas dan terarah dibagian tubuhnya oleh petugas sebelumnya setelah dikasih tembakan peringatan 3x,” kata Kepala BNNP Jateng Brigjen Mohamad Nur saat gelar masalah di kantor BNNP Jateng, Jumat (3/11).

Muhamad Nur menyebutkan pengungkapan pelaku bermula adanya info sindikat narkoba yang akan ambil barang sabu di Mangga Dua Jakarta. Petugas yang tahu info langsung lakukan penyidikan.

“Info itu ada langsung pengaturan dengan BNN pusat. Didapati jika selesai ambil barang dua pelaku pulang Solo dengan gunakan transportasi berlainan,” tutur Muhamad Nur.

Petugas yang tahu kehadiran bus langsung tangkap terduga Ribut Haryono (20) pada Kamis (1/11) di terminal Mangkang, Semarang. Waktu dikerjakan kontrol pemeriksaan Ribut disangka bawa serta 2,1 kg sabu.

“Kami periksa Ribut Haryono saat gunakan bus Jakarta Solo. Dijumpai 3 plastik berisi narkoba sabu seberat 2,175 gr, 1 handpone, 1 tas warna biru,” katanya.

Hasil dari info Ribut Haryanto jika menyengaja pulang terpisah dengan Farhan. Dengan fakta untuk keamanan.

“Dari info itu, Farhan kami kerjakan penangkapan di Solo, dan Bondan Tri Ardiyanto (34) diamankan saat akan ambil paket sabu di Jalan Irian Solo,” tuturnya.

Dari info didapat Farhan merupakan residivis masalah narkoba sekaligus juga sindikat narkoba di Solo.

“Jadi jaringan mereka ini teratur menghadirkan narkotika type sabu 2 sampai 3 kg dalam sebulan dari Jakarta, Surabaya dan dengan lokasi peredaran Solo Raya,” kata Muhamad Nur.

To Top