Jakarta, Liputan7up.com – Brand mobil yang ditawarkan di Indonesia ketika ini lumayan beragam. Tapi, yang masih memiliki dominasi besar yaitu tetap dari perusahaan Jepang.
Sampai 2019, belum terdapat perusahaan mobil dari China, Amerika Serikat atau Eropa yang dapat menggoyang keperkasaan perusahaan dari Negeri Matahari Terbit.
Meski demikian, di mula tahun ini, nyaris semua merek merasakan penurunan angka penjualan. Jika menelisik data penjualan dari pabrik ke diler Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, Toyota, Daihatsu, Honda, Suzuki, dan Nissan merasakan penurunan angka penjualan.
Pada Januari 2019, Toyota diketahui melulu melakukan ekspedisi dari pabrik ke diler sejumlah 25.022 unit. Disusul Daihatsu 14.769 unit, Honda 10.064 unit, Suzuki 8.271 unit, serta Nissan 387 unit. Angka itu lebih rendah bila dikomparasikan dengan Desember 2018.
Pada akhir tahun lalu, Toyota menulis wholesales 26.661 unit, Daihatsu 16.289 unit, Honda 13.087 unit, Suzuki 8.316 unit, serta Nissan 507 unit.
Sementara guna merek Mitsubishi, menurut data Gaikindo, merasakan peningkatan. Pada bulan kesatu di 2019, produsen berlogo tiga berlian tersebut mengirimkan mobil baru dari pabrik ke diler sejumlah 16.212 unit. Angka ini naik, bila dikomparasikan dengan wholesales akhir tahun kemudian yang melulu 12.467 unit.