Anak Krakatau Kembali Meletus

Jakarta, Liputan7up.com – Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Propinsi Lampung masih terus aktif meletus sekurang-kurangnya 2x letusan setinggi 300 meter sampai Rabu (22/8) tengah malam.

Sampai Kamis ini , gunung api didalam laut itu masih masih berstatus Level II (Siaga), sehingga masyarakat atau wisatawan dilarang mendekati kawah dalam radius 2 KM dari kawahnya.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melanjutkan laporan Windi Cahya Untung seperti dikatakan dalam launching Kementerian ESDM, Badan Geologi PVMBG Pos Penilaian Gunung Api Anak Krakatau di terima di Bandarlampung, Kamis pagi, dilaporkan kegiatan Gunung Anak Krakatau periode penilaian 22 Agustus 2018 pukul 00.00-24.00 WIB penampakan gunung jelas sampai kabut 0-III.

Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 50 mtr. diatas puncak kawah.

Selama Rabu (22/8) itu Gunung Anak Krakatau alami 2x letusan dengan tinggi 300 mtr. dan warna asap hitam tebal. Visual malam dari CCTV teramati cahaya api dan material pijar.

Terdengar nada dentuman dan dirasakan dengan intensitas lemah sampai kuat di Pos PGA (kaca di Pos PGA bergetar). Akan tetapi ombak laut masih tenang.

Cuaca di sekitar Gunung Anak Krakatau (305 mdpl) cerah dan berawan. Angin bertiup lemah mengarah utara, tim ur, dan selatan. Suhu hawa 24-31 derajat Celsius, kelembapan hawa 60-92 %, dan desakan hawa 0-0 mmHg.

Keadaan kegempaan Letusan (Jumlahnya: 112, Amplitu do: 24-43 mm, Waktu: 15-78 detik). Kegempaan Hembusan (Jumlahnya: 54, Amplitu do: 5-33 mm, Waktu: 10-77 detik). Kegempaan Tremor Harmonik (Jumlahnya: 3, Amplitu do: 20-36 mm, Waktu: 60-155 detik). Kegempaan Vulkanik Dangkal (Jumlahnya: 12, Amplitu do: 5-17 mm, Waktu: 3-9 detik).

Kegempaan Vulkanik Dalam (Jumlahnya: 1, Amplitu do: 36 mm, S-P: 1.8 detik, Waktu: 14 detik). Kegempaan Tremor menerus 1-5 mm (menguasai 1mm).

Kesimpulannya tingkat kegiatan Gunung Anak Krakatau Level II (Siaga) Karena itu , direferensikan supaya masyarakat /wisatawan tidak diijinkan mendekati kawah dalam radius 2 KM dari kawah.

Exit mobile version