Jakarta, Liputan7up.com – Empat orang wisatawan tergulung ombak saat tengah bertandang ke Pantai Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, DIY, Minggu (6/1). Dari empat orang wisatawan itu tiga berhasil diselamatkan dan satu orang masih dinyatakan hilang.
Sekretaris SAR Satlinmas Korwil Parangtritis, M Arief Nugroho menuturkan ke empat wisatawan yang tergulung ombak itu merupakan rombongan wisatawan dari Karanganyar, Jawa Tengah. Ke empat orang ini hadir menggunakan bus bersama dengan rombongan.
“Empat orang wisatawan yang terbawa ombak atas nama Malik Sadikin Nugroho (25), Saryono (20), Bambang Irawan (18) dan Karunia Tri Prastyo (20). Semua wisatawan asal Ngeblak, Munggur Mojogedang, Karanganyar, Jawa Tengah,” tutur Arief saat dihubungi.
Arief menjelaskan saat terbawa ombak, ke empat wisatawan itu sedang bermain air di lokasi palung. Waktu itu, kata Arief telah diperingatkan melalui pengeras nada.
“Awalannya petugas telah berikan teguran berulang-kali melalui corong speaker (Pengeras nada) dari Posko SAR. Tapi peringatan ini tidak diacuhkan,” papar Arief.
Arief menuturkan saat tergulung ombak, tiga wisatawan dapat diselamatkan. Ke-3 wisatawan itu atas nama Malik Sadikin Nugroho, Saryono, dan Bambang Irawan.
“Dua orang diselamatkan dengan pelampung dan papan surfing. Satu orang kembali mesti gunakan perahu karena di dalam laut. Satu orang atas nama Rahmad belumlah bertemu dan masih kami mencari,” urai Arief.
Arief memberikan penelusuran pada Rahmad masih selalu dikerjakan. Penelusuran ini menyertakan tim kombinasi dari POS AL Samas, Dit Polair Polda DIY, SAR Satlinmas Parangtritis dan nelayan.