Jakarta, Liputan7up.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla sudah sempat berjumpa Gubernur DKI Jakarta, Anies Beswedan di dalam rumah dinas barusan pagi (11/1). Dalam pertemuan itu JK bicara beberapa hal diantaranya yaitu berkaitan efisiensi transportasi di Jakarta.
“Saya baru barusan pagi bicara dengan Gubernur DKI mengenai bagaimana efisiensi transportasi di Jakarta. Di jabarkan bagaimana pemakaian tehnologi di skema transportasi di Jakarta,” kata JK saat memberi sambutan di depan beberapa peserta INKINDO di Istana Wakil presiden, Merdeka Selatan, Jumat (11/1).
Karena itu, beberapa konsultan mesti selalu mengerti tehnologi. Ia memberikan contoh seperti pembangunan LRT Jabodetabek dengan elevated yang cuma ada di samping jalan tol.
“Saya kasih contoh, bangun LRT mengarah bogor dengan elevated. Ya buat apakah elevated jika cuma ada di samping jalan tol? Serta umumnya light train itu tidak dibuat berdekatan dengan jalan tol, mesti terpisah. Tetapi bangunnya gitu. Itu peluang, siapa konsultan yang pimpin ini, sehingga biayanya 500 miliar per km.,” kata JK.
“Kapan kembalinya jika dihitungnya seperti itu. Kecuali dalam kota. Jika luar kota, tempat masih murah kok. Waktu, masyarakat tidak ada, mengapa harus elevated di luar kota,” lanjut JK.
Sebab itu kata JK butuh pemikiran yang masak untuk bangun efisiensi transportasi. “Terkecuali jika wilayahnya telah benar-benar begitu padat ya kan. Itu berlainan. Itu banyak beberapa hal seperti itu yang diperlukan pemikiran-pemikiran yang baik diantara kita semua,” tuturnya.
