Jakarta, Liputan7up.com – Pemain bertahan Barcelona Gerard Pique mengatakan telah berbicara dengan pelatih Luis Enrique mengenai rencana berhenti membela timnas Spanyol.
Bek berpengalaman yang sudah bermain 102 kali serta mencetak lima gol untuk La Furia Roja itu sudah mengutarakan keinginan menanggalkan seragam timnas sejak 2016.
Penyebab Pique ingin menyudahi karier bersama timnas Spanyol adalah kritik dari penonton dan media yang kerap diterimanya.
Pemain yang turut mempersembahkan Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012 itu memiliki hubungan yang kurang baik dengan beberapa kelompok suporter terkait rivalitas Barcelona dan Real Madrid serta dukungan kepada referendum Katalonia.
Pique mengaku telah berbicara dengan Enrique yang menjadi pelatih Spanyol menggantikan Julen Lopetegui.
“Saya telah berbicara dengan Luis Enrique beberapa hari lalu. Dia memanggil saya dan saya katakan kepadanya keputusan telah diambil sejak lama dan sya telah memikirkannya dengan matang,” kata Pique seperti dikutip Marca.
“Saya telah menjalani masa-masa yang indah dengan timnas dengan kesempatan meraih gelar juara di Piala Dunia dan Piala Eropa. Sekarang saya ingin fokus di Barcelona. Saya masih memiliki beberapa waktu lagi di sana dan saya akan menikmatinya,” sambung pemain yang pernah berkostum Manchester United tersebut.
Pique menjadi pemain kedua yang menyatakan mundur dari timnas Spanyol setelah Piala Dunia 2018. Sebelumnya Andres Iniesta juga telah mengumumkan pengunduran diri setelah Spanyol tersingkir dari Piala Dunia 2018.
Pemain berusia 31 tahun itu menjalani debut di timnas Spanyol pada Februari 2009 dalam laga menghadapi Inggris.
Dalam 10 tahun Pique selalu masuk dalam bagian timnas Spanyol dan selalu dipercaya Vicente del Bosque serta Julen Lopetegui dan Fernando Hierro.
