7 Cara Untuk Menjaga Otak Tetap Sehat – Merokok, diabetes, dan tekanan darah tinggi dapat merusak kinerja otak. Bagaimana cara menjaganya?
Menurut sebuah studi baru, kondisi pembuluh darah Anda sangat menentukan kesehatan otak Anda.
Para peneliti dari universitas Edinburgh menemukan bahwa terdapat beberapa faktor seperti merokok, tekanan darah tinggi dan diabetes.
Semuanya mempengaruhi pembuluh darah atau risiko vaskular yang dapat merusak otak.
Seiring waktu, faktor di atas dapat menurunkan kerja otak dan meningkatkan risiko terserang penyakit Alzheimer atau dementia.
7 Cara Untuk Menjaga Otak Tetap Sehat
Studi baru yang dipublikasikan pada 11 Maret ini dirangkum melalui pemindaian MRI dari 9.772 otak manusia dengan umur berkisar dari 44 sampai 79.
Secara spesifik, para peneliti yang dipimpin oleh Simon Cox, seorang peneliti di universitas Edinburgh menyimpulkan bahwa terdapat 7 risiko vaskular.
Antara lain diantaranya, merokok, hipertensi, tekanan darah, diabetes, kolesterol tinggi, indeks massa tubuh, rasio pinggang, serta struktur dari otak dapat menimbulkan masalah ingatan.
Mereka menemukan bahwa merokok, tekanan darah tinggi dan diabetes merupakan 3 faktor risiko vaskular dengan koneksi paling tinggi yang menuju kepada atrofi otak.
Risiko Vaskular Meningkatkan Risiko Kerusakan Otak
Para peneliti berhasil mengurai data hasil pemindaian otak dan menghitung berapa banyak zat yang hilang dengan adanya risiko vaskular ini.
Orang dengan risiko vaskular memiliki materi otak abu-abu yang hilang sebesar 18 mililiter atau 3%.
Materi abu-abu adalah lapisan terluar otak yang didiami oleh neuron.
Neuron merupakan jaringan yang berfungsi mengirim sinyal dari otak ke tubuh. Saat jaringan ini terganggu, reaksi dan gerak-gerik kita akan menurun.
Terlebih lagi, hasil pemindaian menunjukkan orang dengan risiko vaskular memiliki tingkat kerusakan 1,5 kali lebih tinggi terhadap “materi putih“.
Materi putih terdapat dalam jaringan yang lebih dalam dari materi abu-abu.
Materi ini berfungsi untuk memproses pikiran dan dengan risiko vaskular, kinerja otak kita akan melambat.
Baca juga berita seputar bola disini!!
“Kami menemukan jika risiko vaskular ini menuntun kepada rusaknya jaringan otak, bahkan pada orang dewasa dengan catatan kesehatan yang baik.” kata Cox
Dr. David A. Merrill seorang ahli fisiologi di Providence Saint John’s Health Center menambahkan, “Tidak peduli usia berapapun, cara hidup kita mempengaruhi kesehatan tubuh dan otak kita.”
Ini artinya bahwa anak muda juga harus waspada terhadap risiko vaskular dengan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok, malas bergerak, dan makanan yang tidak sehat.
Pola Hidup yang Sehat untuk Jantung dan Otak
“Tidak pernah ada kata telat untuk meningkatkan kualitas hidup Anda.” kata Lainey Younkin, seorang pakar diet profesional.
Tips berikut ini mungkin dapat membantu Anda untuk menjaga fisik dan fungsi otak serta kemampuan kognitif Anda.
7 Cara Untuk Menjaga Otak Tetap Sehat
Sering Bergerak
Cobalah melakukan senam aerobik minimal 150 menit per minggu.
Sebuah studi membuktikan, orang dengan usia yang lebih tua dan jarang bergerak memiliki kemajuan dalam kinerja otak setelah melakukan aerobik.
Membangun Otot
Olahraga aerobik dipadu dengan latihan beban lebih kurang dua kali dalam seminggu terbukti untuk meningkatkan fungsi jantung, menurut Merrill.
Makan Makanan Berdiet Sehat
“Makanan peningkat fungsi otak diantaranya blueberry, kacang-kacangan, dan lemak ikan, serta kurangi makanan yang didinginkan, daging serta keju karena merupakan makanan tinggi sodium yang dapat meningkatkan tekanan darah Anda.” kata Younkin.
“Cobalah untuk menggabungkan diet anda diisi dengan sayuran serta biji-bijian.” tambah Younkin.
Tambahan serat disertai kurangnya karbohidrat dapat membantu Anda untuk menjaga berat badan yang ideal serta menstabilkan gula darah Anda.
Jagalah Pikiran Anda
Stress dan kegelisahan dapat menganggu kesehatan mental dan fisik termasuk kesehatan otak.
Meditasi yang konsisten dapat membantu menjaga pikiran Anda agar tetap sehat dan membantu mengurangi risiko vaskular.
Tidur yang Nyenyak
Kualitas tidur yang buruk dan kurangnya tidur sering dikaitkan dengan masalah kesehatan termasuk tekanan darah tinggi dan naiknya berat badan.
Otak Anda memerlukan istirahat untuk membersihan jaringan neuron dan sinapsis. Bila Anda tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik, tentunya akan sangat berdampak pada kesehatan otak dan fisik.
Latihlah Otak Anda
Teruslah aktif secara kognitif melalui aktivitas sosial, seperti mendatangi perpustakaan atau menghadiri kelas memasak, dapat membantu memperlambat perkembangan hilangnya ingatan dan mengurangi depresi serta penuaan.
Perhatikan Tekanan Darah Anda
Periksakanlah tekanan darah Anda secara teratur, setidaknya 6 bulan sekali.
Pengecekan tekanan darah tinggi secara teratur dapat membantu mengidentifikasi orang-orang yang berisiko mengalami tekanan darah tinggi seumur hidup.
